halow.. ini cm sekedar gabungan dari cerita,buku harian atau apalah namanya...
nama saya novi, masih smp kelas 8..ada beberapa hal dr diri saya yang aneh dan gk umum,sebagian malah seperti bertolak belakang
saya tidak suka memakai rok pendek di atas lutut tp suka kalau bisa membuat celana dalam saya terlihat oleh orang yang ingin saya kasih lihat..seolah2 gk sengaja terlihat tapinya...
sering saya memposisikan diri agar dapat terlihat celana dalamnya..contohnya pura-pura bergeser di bangku sekolah..agar ketika bergerak dapat terihat.. atau dapat juga pura2 mengikat tali sepatu sewaktu berjalan.
yang paling sering dilakukan sih di angkot, pura2 mengangkang di depan cowok, untuk hal ini sudah saya lakukan semenjak dari sd kelas V, waktu itu saya memang pendiam dan tidak banyak bicara,suatu hari di kelas, saya melihat anak cowok berkumpul melihat HP, ternyata mereka melihat rekaman video yang menunjukkan siswi sma memperlihatkan celana dalamnya yang berwarna biru,bahkan rekaman itu jg ditunjukkan kepada saya dengan maksud menggoda saya.
tp mereka tidak tahu kalau saya malah pingin bisa seperti di video tersebut.
sewaktu pulang, di angkot saya mencoba untuk mengangkang,tapi terlalu ramai jadi tidak berani.
besoknya saya sengaja pulang lebih siang, supaya angkotnya kosong,dan berhasil jg saya menunjukkan celana dalam saya,yang melihat teman saya sewaktu kelas 3 sd, tapi tidak begitu dekat, saya mengangkang sedikit2 saja, entah terlihat atau tidak, tetapi saya lirik dari matanya spertinya sih dia melihat,walau rok saya masih menutupi lutut saya.
semenjak itu, saya sering kali mengangkang di angkot.
pernah sewaktu kelas6, ada teman saya yang berulangtahun, dia ditakut-takutin akan ditelanjangi atau dipelorotkan roknya,sampai2 dia berjalan selalu memegang roknya, akhirnya ada juga yang berhasil menyingkap roknya dr belakang, saya membayangkan apabila itu diri saya, pasti tidak akan protes tapi berpura2 tidak mau.. padahal sih mau..sayangnya bukan saya yang berulangtahun waktu itu.
di kelas 6 juga saya pernah bertindak nekat sewaktu pulang sekolah, kebetulan di rumah sendirian, baru saja saya mau berganti baju, ada yang mengetuk pintu, saya lihat dari jendela kamar ternyata tetangga saya mengantarkan oleh2 dari keluarganya, dia masih kelas 5 sd, tanpa pikir apa2, saya melepas rok saya dan membuka pintu dengan hanya mengenakan celana dalam dan baju seragam,sebagian celana dalam saya memang tertutup baju, tp sisanya pasti terlihat apalagi di bagian memiawnya. saya berpura2 biasa saja sewaktu menerima oleh2nya. tapi sebenarnya merasa tegang, malu sekaligus senang.
masih banyak cerita lainnya, tapi nanti saja menyusul.
cerita lanjutan,, walo ada yang penglaman temen..
ceritanya dibagi perbagian aja ya?
-kejadian di angkot: setelah nyoba untuk nunjukin secara gk sengaja ma temen di angkot, saya coba untuk nunjukin lagi celana dalam saya di angkot ma orang lain, saat itu sudah kelas 6 sd.biasanya sengaja pulang lebih siang, supaya dapet angkot yang sepi. biasanya saya pilih untuk duduk di pojok belakang, sengaja cari tempat di depan cowok juga.. jadi bisa pura2 ngangkang.. sengaja pilih yang sepi biar cm dikit aja orangnya. tp pernah sewaktu naik, ternyata keduluan sama rombongan anak sd.. jadi terpaksa duduk di bangku dekat pintu keluar yang menghadap ke belakang, belum pernah saya menunjukkan celana dalam saya ke lebih dari 2 orang, sekarang ini ada 7 orang. jadi masih ragu2 juga berani atau tidaknya.. tapi saya beranikan diri, saya pura2 membaca komik yang saya bawa, pelan2 saya mulai mengangkang,saya lihat sekilas beberapa mulai memperhatikan kaki saya, mungkin mengharapkan lebih terbuka.. sengaja saya tutup rapat lagi biar kesannya saya sadar,tapi saya pura2 melihat arah angkot sehingga kembali terbuka kaki saya. kali ini saya tidak menutup kembali, lutut saya sudah terpisah kira2 30 cm, saya pura2 serius membaca komik dan kembali membuat lutut saya terbuka lebih lebar..saya yakin semuanya pasti terlihat..ditambah angin yang membuat rok saya terbang sedikit2.. tidak lama saya turun sebelum waktunya.. karena tidak tahan dengan perasaan malunya.
-cerita dari temen: ada teman pindahan dari luar daerah, dia punya pengalaman sewaktu kelas 4 sd, dia cerita kalau dia di sekolahnya pakai rok yang dililit, bukan yang di retsleting.., sewaktu dia main kejar-kejaran dengan temannya, roknya dipegang dan dia lari gitu, ternyata kancingnya lepas.. jadi dia ditengah lapangan sekolah, ditengah2 banyak orang, berdiri cuma pakai baju dan celana dalam. klo saya yang kejadian seperti itu pasti malu banget.. malu tapi seneng juga,ngebayangin celana dalam saya terlihat sama banyak orang.
-cerita di kolam renang 1
ini cerita sewaktu kelas 6 sd, ada praktek renang. rata-rata siswi kelas saya ikut berenang juga, ada yang menggunakan baju renang saja, ada juga yang mengenakan kaos olahraga diatas baju renangnya.. sebagian besar sih langsung saja menggunakan baju olahraganya.
saya pada awalnya berniat untuk tidak ikut,hanya hadir absen saja.jadi saya tidak menyiapkan baju renang atau pakaian ganti.hanya seragam saja dan sweater. sewaktu di kolam,ternyata diwajibkan untuk turun berenang baru diakui absennya. mau tidak mau saya harus berenang,jadilah saya turun berenang dengan mengenakan pakaian olahraga, saya baru sadar sewaktu turun ke air, bagaimana pakaian dalam saya setelah olahraga? mau minta dibawakan baju ganti terlalu merepotkan dan pasti terlambat masuk sekolah siang,selesai renang, saya memutuskan untuk tidak mengenakan pakaian dalam saya di sekolah, jadi saya hanya mengenakan sweater, kemeja seragam dan rok saja selama di sekolah.. rasanya lucu juga..berjalan di sekolah tanpa celana dalam,hari itu di angkot pulang, saya tidak berani mengangkang.. hehehe..
-cerita di kolam renang 2
kejadian ini masih baru, sewaktu menginap di rumah saudara saya di cibubur, kompleknya ada kolam renangnya,jd saya bersama adik perempuan sepupu saya yang masih kelas 5 sd, dan kakak laki2 nya yang kelas 1sma berangkat ke kolam renang eldorado, sebelum berangkat, saya meminjam baju renang saudara saya, sebab baju renang yang saya punya tertinggal,model bajunya standar saja, seharusnya ada lapisan didalamnya untuk digunakan tanpa celana dalam, tetapi sudah terlepas,jadi seharusnya digunakan dengan stretch atau celana dalam, saya sengaja tidak menggunakan apa2 lagi di balik baju renangnya.
setelah berganti pakaian, ternyata kunci lokernya dibawa saudara saya, jadi saya sengaja kembali ke parkiran mobil, kebetulan ada sopir saudara saya di mobil, perasaan berjalan dengan pakain renang yang masih kering di tempat terbuka ternyata memang lebih menegangkan.. saya masih menenteng handuk tapi tidak saya lilitkan, sopirnya memandang saya sewaktu saya datang, saya pura2 bersikap biasa saja. padahal seru juga merasa diperhatikan.
sewaktu berenang sih biasa saja, hanya saja saya seringkali sengaja naik ke pinggiran bukan di tangga, jadi paha saya sering terlihat dengan jelas sewaktu saya mengangkat kaki dan badan. pelapis yang sudah tidak ada lagi mengakibatkan badan saya tercetak dengan jelas, saya perhatikan bahwa bagian memiaw saya tercetak jelas di baju renangnya.
puncaknya sewaktu akan selesai, ternyata kamar gantinya ada 2, yg utama dan yang dibelakang kolam, di belakang kolam ini sepi dan tidak ada yang menggunakan, saya membersihkan badan di sini,entah suasana atau memang saya lagi kumat, saya nekat untuk mandi di pancurannya dengan telanjang bulat. sengaja baju renang saya letakkan di tempat ganti kering, dan saya mandi di pancurannya, padahal kalau ada orang yang lewat dan melihat ke dalam, pasti ketelanjangan saya akan terlihat, walau tidak jelas karena lebih gelap d dalam ruangan. saya memberanikan diri untuk keluar pintu masuk dengan telanjang, tetapi hanya bertahan beberapa detik saja.meskipun demikian sensasinya sangat menyenangkan.
-cerita di angkot ke sekian..(keseringan sih hehehe)
kejadian yg ini juga masih baru,kembali korbannya anak sd..
waktu itu saya harus mencari buku pelajaran, pulangnya sudah siang, jadi angkot sudah sepi penumpang,terpaksa naik angkot yang kosong, banyak sih yang ada orangnya..tapi isinya cowok yang sudah besar, jadi saya tidak naik..
di perjalanan sempat ada orang yang naik dan turun,tapi sudah tua jadi saya tidak beraksi, di tengah jalan, ada anak sd yang naik dan duduk di depan saya,saat itu saya sudah menyender di bagian belakang angkot, begitu saya melihat yang masuk anak sd, langsung saya lebarkan kaki saya, sudah pasti dia melihat celana dalam saya sewaktu masuk, dia langsung duduk di pojok seberang saya, saya perhatikan, sewaktu masuk dia kaget meilhat ada paha yang tersingkap, mgkn karena pemalu dan sangat sopan, jd dia tidak melihat ke arah kaki saya lagi, melainkan lurus ke depan..
saya malah jadi penasaran..ditambah dengan sudah lama saya tidak bisa menunjukkan celana dalam saya biasanya saya selalu pura-pura tidak sadar kalau saya mengangkang, tp kali ini saya coba nekat dengan terang-terangan melebarkan kaki..kedua lutut saya terpisah sekitar 60 cm..seluruh celana dalam saya pasti terlihat jelas..dia hanya kaget dan memperhatikan wajah dan memiaw saya yang tertutup cd, saya yakinwaktu itu memiaw saya sudah basah.. tidak hanya sampai disitu, saya kembali merapatkan kaki saya, tapi satu sisi rok saya, saya angkat sampai atas, jadi dia bisa melihat paha saya, saya menyingkap rok sampai di atas pinggang, tapi di sisi yang menghadap supir, saya tetap tutupi dengan tas, seluruh kaki saya terlihat sampai melewati batas atas celana dalam saya, disitu saya merapatkan kaki sebab sudah sangat terangsang.. sayangnya siswa sd tersebut sudah turun sebelum saya yang turun.. hix
-cerita di angkot ke sekian+1
ini kejadian hari ini, pulang sekolah saya langsung pulang ke rumah, jadi tidak bisa menunggu di tempat SD saya biasa mencari korban..jadi saya mencoba posisi yang berbeda, kalau biasanya saya duduk di pojok, maka kali ini saya duduk di bangku yang menghadap pintu keluar,di angkot ada beberapa orang, tapi tentu saja dari posisi mereka tidak dapat melihat kaki saya yang terbuka.. saya melebarkan kaki secukupnya saja,dengan harapan orang yang melihat ke dalam angkot dapat melihat celana dalam saya, saya pura2 membaca komik sambil melebarkan kaki, apabila angkot berjalan cepat, saya lebih melebarkan kaki, apabila berhenti, maka saya melihat2 situasi dulu, di sebuah tikungan dekat sebuah sma, saya memperhatikan banyak siswa sma yang sengaa jongkok, pasti tujuan mereka untuk mengintip, karena saya lagi baik hati, maka saya tidak menutup kaki saya sewaktu melintas. mereka pasti melihat paha dan celana dalam saya yang berwarna biru muda..saya melebarkan kaki saya sekitar 30 cm, walau tidak lama karena angkot terus berjalan,walau cuma sebentar tetap saja saya merasa malu tapi senang...
-cerita di puncak hari 1
sewaktu ada pertemuan keluarga besar saya di puncak beberapa minggu lalu,kami sekeluarga menginap di sebuah hotel di puncak, keluarga besar saya berkumpul semua, anak-anak dikumpulkan di beberapa kamar sendiri.. saya bersama 7 sepupu saya yang masih kecil di satu kamar, cowok yang paling besar masih kelas 6 sd dan saya menjadi yang paling tua di kamar itu. seprti biasa, pertemuan itu hanya menjadi ajang pertemuan orang tua, dan anak-anaknya dibiarkan bermain sendiri... begitu pertama mengetahui pembagian kamar, saya langsung bersemangat untuk melepaskan celana saya di dalam kamar, dan hanya mengenakan celana dalam saja. tapi harus melihat situasi dahulu..
kesempatan ada ketika sore dan hendak mandi, kamar mandinya masih dipakai sepupu saya, saya menunggu di luar kamar mandi dengan hanya mengenakan celana dalam dan kaos saja, BH sudah saya buka juga...
saya pura-pura tertidur di kasur saja.. sehingga apabila ada yang masuk ke dalam kamar, saya tidak perlu panik.. benar saja.. sepupu saya ada yang masuk dan dari pendengaran saya, dia memberitahukan kepada saudaranya untuk jangan berisik, saya membayangkan kalau mereka memperhatikan paha dan celana dalam saya.. saat itu saya tidur telentang dan kaki dirapatkan.. saya merasa sexy saja apabila celana dalam saya terlihat bentuk segitiga.. saya pura2 menutup muka dengan bantal.. saudara saya masih ada di dalam kamar, saya mendengarnya.. sebab mereka tidak bersuara sama sekali... setelah beberapa saat,mereka menutup pintu dan keluar dari kamar, kemudian saudara sepupu saya yang di kamar mandi telah selesai mandi dan saya masuk untuk mandi.
selesai mandi,saya ternyata hanya sendirian d kamar,langsung saja saya lepas handuk dan mengunci pintu kamar..berada di tempat asing dan dalam keadaan telanjang benar-benar suasana yang menegangkan.. kamar hotelnya terletak di lantai 2 dan ada balkonnya, saya mencoba untuk ke balkon, melihat pemandangan, ada pemukiman penduduk di seberang lembah, tetapi masih jauh dari hotel.saya merasa tegang sekali sewaktu menyadari bahwa saya dalam kondisi telanjang di tempat terbuka..benar-benar membuat saya terangsang..
-cerita di puncak hari 1,5
setelah sekian menit berdiri telanjang di balkon,saya masuk ke dalam kamar, saya melihat ada orang di kejauhan, dia pasti dapat melihat saya, tapi pasti
tidak menyangka kalau saya sedang telanjang,bila melihat juga, pasti menyangka kalau saya masih anak kecil..
saya kemudian mengenakan pakaian dan menyisakan celana yang belum dipakai, jadi hanya celana dalam saja di tubuh bawah, saya membuka kunci pintu dan membuka pintu sedikit, setengah berharap ada yang lewat dan melihat kaki dan paha saya.. tapi tidak ada yang lewat atau masuk, sayapun memakai celana training saya karena udara lumayan dingin..jaket juga tidak lupa saya kenakan karena tumben udara di puncak berkabut..
saya ke aula tempat keluarga saya berkumpul,meskipun udara dingin, sepupu perempuan saya yang kecil masih ada yang berenang ditemani orangtuanya..
mereka kemudian meminta saya membawa kembali anaknya ke kamar untuk berganti pakaian.. sayapun membawa kembali ke kamar, saudara saya baru kelas 3 SD tetapi sudah lumayan tinggi, di pertengahan tangga, saya pura-pura kaget melihat bahwa tangganya basah terkena tetesan air baju saudara saya, dan meminta dia untuk melepas baju renangnya,dia heran dan terlihat malu, tapi saya bilang "tidak apa,masih kecil ini.." dan langsung menurunkan baju tali bahu baju renangnya..diapun telanjang bulat di tengah tangga.. kamipun berjalan menuju kamar..menarik sekali mellihat ada perempuan bugil berjalan kaki di luar ruangan.. di depan pintu kamar, saya sengaja berlama-lama mencari kunci, padahal tujuannya agar ada yang melihat.. keinginan saya terpenuhi sewaktu sepupu laki-laki saya yang pernah saya ceritakan ikut berenang, keluar dari kamarnya.. dia sedikit kaget melihat saya bersama sepupu saya yang sedang telanjang.. dia terlihat sedikit malu dan mencoba menutupi meme-knya..saya sempat mengobrol sebentar dan membiarkan pintu tidak dibuka, saudara perempuan saya kemudian langsung masuk ke dalam kamar untuk mandi..saya menjemur baju renang sepupu saya di balkon tempat tadi saya telanjang..
saya mencoba mengukur baju renangnya apakah cukup atau tidak saya pakai..saya langsung saja melepas baju saya untuk mencobanya..
ternyata lumayan sesak sewaktu memasukkan kaki saya, walaupun bahannya ternyata melar dan tidak rusak.. saya mencoba untuk memakai tali bahunya..
hasilnya menakjubkan, saya dapat memasukkan lengan saya ke bagian atas baju renang, akibatnya bagian meme-k saya tertekan keras dan pipa kakinya terlatak di atas panggul saya, jadi kaki saya terlihat panjang.. saya benar-benar merasa sexy, malahan payudara saya tertekan kencang, bagian putingnya persis di bagian atas baju,jadi digerakkan sedikit,puting saya akan keluar dari baju.. Tounge.gif
berhubung masih basah, jadi saya melepaskan baju renangnya dan menjemurnya.. untuk memakai kembali pakaian saya, saya ad rencana sendiri dengan baju renang itu..
-cerita di puncak hari ke 2
maaf kalau lama.. belajar buat ulum dl..
hari ke 2, paginya saya sudah bangun.. baju renangnya sudah tidak begitu basah lagi, selain saya peras juga saya letakkan di atas handuk biar cepat kering..
pagi2 jam stngh 6 saya sudah bangun, alasannya sih mau jalan2 pagi.. sebelum berangkat saya memakai baju renang saudara saya itu, hanya itu saja yang saya pakai, tanpa bh atau celana dalam..
di luarnya saya masih memakai celana training dan jaket saja.. baju renangnya benar2 ketat,sehingga bagian belakangnya langsung masuk ke belahan pantat saya ketika berjalan.. sedikit tidak nyaman, tapi sudahlah saya hiraukan saja..
beberapa om dan tante saya juga ada yang berjalan2 pagi,mereka bersama anak2nya.. saya sengaja memilih lokasi yang tidak dikunjungi saudara saya, kebetulan ada beberapa tempat yang jalurnya susah dilewati anak kecil, jadi tentu saja kecil kemungkinan ketemu dengan saudara saya.
saya berjalan lumayan jauh sampai menemukan sungai kecil.. dan disana ada sekitar 10 anak kecil yang lagi mandi, kesemuanya perempuan..mgkn krn masih kecil dan merasa dikampungnya sendiri, jadi beberapa mandi di sungai sambil telanjanag bulat, sebagaian memang masih mengenakan bajunya.. walau ada jg yang cm memakai celana dalam dan kaos dalam saja.. mereka kaget melihat saya datang tetapi langsung lega sewaktu melihat kalau sama2 perempuan..
saya cuma sebentar saja di tempat itu dan langsung jalan lagi..saya tiba2 merasa pingin hanya memakai baju renang di tempat terbuka..karena tempat sepi, saya kadang menurunkan retsleting jaket samapai bawah, tapi tidak sampaai terlepas.. deg2an yang saya alami benar2 menyenangkan..sekali saya berpapasan dengan penduduk sekitar yang hendak ke kebunnya..untungnya jaket saya sudah saya tarik retsletingnya..
karena sudah terlalu siang, saya kembali lagi ke hotel..dalam hati sebenarnya sudah tidak tahan untuk melepas celana training saya.. akhirnya bisa juga terwujud di hotel, di dekat kolam renang ada kamar mandi yang letaknya di bawah kolam dan jalan masuknya tertutup, saya melepas celana training sebelum turun, jd ada beberapa detik pantat saya terlihat kalau ada orang..
saya tidak masuk ke dalam kamar mandi hanya berdiri di depannya saja,sambil berharap ada yang melihat paha saya.. training sudah saya gantungkan di kamar mandi, sehingga hanya jaket dan baju renang saja yang saya pakai.. saya mencoba naik tangga ke samping kolam, hanya sebatas kepala saja sih, tapi saya cukup tegang jg dengan melepas jaket,jadi kalau ada yang melihat ke bawah, akan melihat saya dengan baju renang yang kekecilan, pantat yang terlihat seluruhnya, bahkan puting saya terlihat dengan jelas karena toket saya sudah keluar sebagian besar dari baju renangnya..
saya hanya beberapa saat saja berada di luar sprti itu, karena masih takut ketahuan..
sayapun kembali memakai celana dan jaket untuk kembali ke kamar untuk mandi..
-cerita liburan lalu di bali
kali ini hasil liburan di bali liburan kemaren..hanya ada satu kejadian.. tapi benar benar berkesan...
jadi kami sekeluarga liburan di sana, acaranya mengikuti tour dari biro travel, jadi waktunya benar-benar padat. akan tetapi di hari terakhir, ada waktu bebas dan ada pilihan untuk ikut tour tambahan, awalnya sih pingin ikut tour tambahan itu.. tetapi ada hal lain yang membuat saya memilih tidak ikut tour.
di hotel tempat saya menginap, ada keluarga dari luar negeri,ada 3 anak remaja yang ikut, 2 diantaranya perempuan, salah satu sepertinya lebih muda daripada saya, tetapi dia lebih tinggi dibanding saya, mereka berdua berani untuk mengenakan bikini selama di lingkungan hotel.. banyak juga orang indonesia yang berani mengenakan bikini, tapi terlihat mereka masih malu-malu..
saya juga ingin hanya memakai celana dalam dan bra saja di luar ruangan. oleh karena itu, saya sengaja tidak ikut tour tambahan..
setelah rombongan berangkat,saya langsung mencari cara untuk melakukan aksi saya, saya langsung telanjang di dalam kamar dan mencari di dalam tas, saya ingat membawa celana dalam yang modelnya bisa dipakai sebagai bikini, warnanya merah garis-garis putih, yang jadi masalah adalah bra, tidak mungkin saya memakai bra biasa,akhirnya saya pilih sport bra dan kaos untuk menutupi sewaktu keluar kamar,tas kecil juga tidak lupa saya bawa untuk menyimpan kunci kamar, uang dan kacamata hitam,penampilan saya sewaktu mau keluar kamar seperti hanya mengenakan kaos saja, cukup untuk menutupi badan tetapi sebagian celana dalam saya terlihat.. pertama kali keluar kamar rasanya benar-benar tegang, mungkin biasa saja untuk orang asing, tetapi saya merasa tegang, takut dan malu. saya beranikan diri dan mencoba untuk bersikap biasa saja. sewaktu turun ke lobby, beberapa kali berpapasan dengan tamu atau petugas hotel, setelah tiba di lobby, saya bingung mau kemana, akhirnya saya ke arah kolam saja,ternyata kolamnya cukup nyaman, dengan ada ruang ganti baju yang luas dan lingkungan kolam yang banyak pohonnya.. loker juga tersedia di sana.
saya melihat tidak ada yang memakai sport bra sebagai bikini, sedangkan sport bra saya warnanya tidak sesuai dengan celana dalam saya, akhirnya saya lepas sport bra dan mengikat kaos saya sehingga posisinya ada diatas pusar.. dengan tidak memakai bra, toket saya terasa lega..ditambah tas kecil yang melintang di belahan dada,kalau ada yang memperhatikan dengan detil, dia akan tahu kalau saya tidak memakai BH..
bra sudah ssaya simpan di loker, kunci kamar masih saya pegang untuk dititipkan di lobby
baru kali ini saya merasakan hanya memakai celana dalam d luar ruangan,di tempat umum.. sewaktu saya ke lobi untuk menitipkan kunci, rasanya benar-benar tegang, tapi menyenangkan..
setelah dari lobby, baru saya mencoba untuk berjalan-jalan ke pantai, di sana saya merasa lebih tenang, sebab banyak juga yang berpakaian minim.. saya menyusuri pantai sambil menikmati pemandangan, kaca mata hitam yang saya pakai membantu mengurangi kekhawatiran saya.. sebab saya jadi lebih yakin dengan kondisi pakaian saya..
saya berjalan terus di pantai, setelah cukup jauh,saya coba untuk ke jalan raya,kebetulan saya juga haus, dijalanan memang masih ada yang memakai bikini atau pakaian minim,tapi tidak ada yang seperti saya, kaos yang saya pakai sudah mulai basah karena keringat sehingga tidak lagi longgar, melainkan ada beberapa bagian yang menempel di kulit. saya memasuki toko 24jam untuk membeli minuman, beberapa orang memperhatikan saya, tetapi saya cuek saja mencari minuman.. setelah segar, saya menyusuri jalanan, sambil melihat-lihat souvenir, keringat d badan saya sudah cukup banyak, akibatnya toket saya sebagian sudah tercetak di kaos, ditambah tali tas yang ada dibelahan, puting kiri saya juga sudah tercetak jelas di kaos.. saya sangat terangsang saat itu, merasa malu dan tegang berada di jalan raya seperti itu..
saya kembali ke hotel tidak menyusuri pantai, melainkan melewati jalan raya,saat itu hanya saya saja yg berpakaian minim..rasanya seperti telanjang di tengah keramaian.. untungnya suasananya mendukung jd saya merasa aman..
jalan masuk ke hotel saya berpapasan dengan beberapa orang, ada yang memperhatikan pakaian saya terutama di arah paha dan toket saya.. saya brpura-pura tidak sadar dan langsung menuju kolam.. saat menuju kolam saya melihat ternyata ada jalan menuju pantai ke arah yang lain.. dan sepertinya ramai disana.. di pantai yang baru saya datangi, saya melihat ada beberapa perempuan yang bertelanjang dada, mereka berjemur di pasir pantai.. mereka tampak nyaman saja dengan dada mereka yang tidak berpenutup, saya hanya beberapa saat saja ada di sana, untuk kembali ke lobby untuk mengambil kunci kamar kemudian ke kolam dan mengambil bra saya dari loker,setelah mengambil bra, saya kembali ke kamar..
saya sangat ingin sampai kamar sebab saya ingin bertelanjang dada di pantai, di kamar saya membereskan bra dan kaos yang saya pakai, saya berpikir apakah saya dari kamar langsung topless ataukah masih memakai kaos untuk ke pantai..
sewaktu berpikir, saya di beranda sambil melihat jalan ke pantai, saya melihat ada bule yang berjalan telanjang dada ke pantai, akhirnya saya meyakinkan diri untuk hanya memakai celana dalam saja untuk ke pantai..langkah awal keluar pintu kamar adalah yang paling berat, untuk pertamakalinya saya benar2 menunjukkan badan saya, tidak lagi sembunyi2..
diluar kamar, tidak ada orang, puting saya sudah mengeras.. kunci kamar saya gelangkan di tangan.. dan saya berjalan keluar kamar.. menuju tangga ke bawah.. tidak ada siapa2 saat saya mencapai tangga, tetapi di bawah ada beberapa orang,untung kacamata hitam tidak lupa saya pakai..
sehingga ketika berpapasan mereka tidak bisa melihat mata saya..
saya terus berjalan menuju pantai, orang yang berpapasan dengan saya ada yang seperti terkejut, ada juga yang menganggap hal yang biasa..
di jalan mmenuju pantai, saya sudah mulai merasa nyaman dan aman dengan kondisi saya...seolah setiap tubuh saya ingin berkata.. ini badan saya, ini paha saya, ini puting saya.. silakan lihat..
saat itu saya yakin mem3k saya sudah basah karena terangsang...
sesampai dipantai, ada lebih dari 5 orang yang bertelanjang dada.. bahkan ada yang saya lihat benar2 bugil sambil berjemur di pasir..
saya mencari tempat yang nyaman.. tetapi tidak ada tempat dimana saya berani untuk berdiam lama. sehingga saya mondar mandir saja di pantai..
beberapa kali saya melewati laki-laki yang melihat saya dengan pandangan aneh, mungkin jarang ada yang seumuran saya untuk bertelanjang dada. puting saya sudah mengeras dan menonjol, sebenarnya sudah pingin untuk saya sentuh, tapi takut keterusan..
sebelum pulang ke kamar, saya ingin mencoba masuk ke laut untuk merasakan ombak dan ingin merasakan sensasi seksinya tubuh yang basah..
sayapun masuk ke laut,sedikit berenang dan kemudian keluar lagi ke pantai, air laut yang menetes dan mengalir di badan saya terasa sangat erotis, dan celana dalam saya yang memang bukan bikini tentu saja membuat bahannya mengkerut dan menerawang, saya merasa sudah kelewatan dan langsung menuju hotel kembali..
saya tidak berani berlari takut menarik perhatian, kaca mata saya yang basah tidak dapat saya pakai untuk menutupi mata saya, sehingga orang dapat melihat wajah saya yang mungkin sudah merasa sangat malu.. saya buru-buru naik ke lantai 2 menuju kamar, dan yang mengerikannya, kartu kunci yang saya gelangkan di tangan, menjadi tidak berfungsi karena basah sewaktu saya masuk ke laut, saya tidak ada pilihan lain selain turun ke lobi dan menukar kunci yang baru..
pelan pelan saya ke lobi, ada beberapa bule yang mengenakan bikini, tetapi mereka masih memakai celana pendek, hanya saya sendiri yang tidak berpenutup dada, setelah saya jelaskan, resepsionis meminta salah seorang bell boy untuk membantu saya membuka pintu..
saya sangat malu waktu itu, banyak yang melihat toket saya dengan jelas sewaktu berjalan kembali ke kamar,
setelah pintu terbuka saya langsung masuk dan mengunci pintu.. perasaan malu, takut ,senang dan terangsang hebat menjadi satu.. sayapun masturbasi di teras kamar dengan liarnya..
-cerita d rumah sewaktu iseng tengah malam
berhubung beberapa kegiatan exhib saya sudah sering saya lakukan, jadi kalau diceritakan lagi sama saja, saya coba ganti deh..
kejadian di bali membuat saya berkeinginan lebih nekat lagi.. sehingga saya benar-benar ingin berada di luar ruangan tanpa busana.. akhirnya saya mencoba hal itu tetapi di teras rumah saat tengah malam, saat semua orang sudah tidur
saya keluar rumah dengan masih berpakaian lengkap, di teras saya lepas kaos dan celana saya sehingga hanya bh dan celana dalam..tiba-tiba terdengar suara satpam yang sedang patroli, sayapun panik dan langsung masuk ke dalam rumah sambil membawa baju dan celana saya..untung saja tepat pada waktunya
di dalam saya mencari cara yang lebih aman, akhirnya saya putuskan untuk memakai mantel hujan tanpa apapun dibawahnya,
di teras, tali pengikat mantel saya lepaskan dan mantel saya singkapkan sehingga dari depan seluruh badan saya akan terlihat
baik puting ataupun m3mek saya. saya berjalan dari teras ke pinggir pagar, merasakan angin malam di badan saya
saya memegang pinggiran pagar,mengintip di jalanan rumah apakah ada orang lain, sebelumnya lampu teras sudah saya matikan, sehingga rumah saya tidak terlalu terang, saya beranikan diri untuk keluar pagar, puting saya mengeras, menyadari bahwa saya nyaris telanjang di jalan raya
saya berjalan ke taman bermain untuk anak-anak di dekat rumah, mantel tidak saya tutup dan tetap saya biarkan terbuka,payudara dan m3mek saya menerima angin secara langsung.
taman bermain yang saya datangi mempunyai 4 kursi semen panjang yang mengelilingi pohon, sehingga apabila ada yang berbaring di bawah pohon dirinya tidak terlihat dari jalan,
saya berbaring terlentang di tanah beralaskan mantel
saat itu saya benar2 terangsang dan melakukan masturbasi di tempat itu juga, saya berhenti masturbasi sewaktu mendengar suara satpam yang berpatroli, bukannya takut dan merapikan mantel, malahan saya melepaskan lengan mantel saya sambil berbaring, sehingga saya benar2 bugil di tempat terbuka, setelah suara satpam tidak terdengar lagi, saya berdiri pelan2 dengan kondisi telanjang, saya mencari cara untuk menikmati ketelanjangan saya
saya mencoba duduk di bangku taman dengan mengangkang selebar mungkin, bergantung di palang bermain sambil melebarkan kaki, dan akhirnya saya berbaring di perosotan semen dengan kedua tangan saya di atas, posisi perosotan tersebut tertutup bayangan rumah sehingga apabila tidak ada yang memperhatikan atau saya tidak bergerak, maka saya tidak akan ketahuan
saya mendengar ada suara orang yang berjalan, benar-benar menegangkan, saya tidak berani bergerak atau mengeluarkan suara, posisi saya saat itu berbaring, kedua tangan lurus ke atas, sehingga payudara saya terpampang dengan jelas, saya dapat melihat yg baru datang itu adalah tetangga saya yang memang bekerja shift malam, m3mek saya benar-benar basah sewaktu saya melihat tetangga saya itu berjalan sepanjang pinggiran taman tanpa menyadari keberadaan saya
setelah lewat, saya masih diam dulu untuk beberapa saat, kemudian saya mengambil mantel untk kembali ke rumah, saya berjalan di tengah jalan dengan hanya menenteng mantel, pantat saya tertiup angin dan saya benar-benar terangsang
saya masih belum mendapatkan orgasme, dan ingin melakukan masturbasi lagi, saya kemudian meletakkan mantel di pemisah semen depan pagar saya, saya lipat mantel sehingga cukup tebal, kemudian saya menggesek2kan m3mek saya ke mantel tersebut sambil menghadap pagar, sehingga saya seperti sedang menaiki kuda,saya benar2 tegang dan tidak membayangkan apabila saya diketemukan sesorang di kondisi tersebut. pantat saya menghadap ke jalan raya, payudara saya berguncang2 sesuai gerakan saya
tidak lama kemudain saya mencapai orgasme dan membasahi mantel saya..
saya lemas dan membereskan mantel, menutup pagar. mengunci pintu dan kemudian masuk kamar dan menguncinya, saya tidur dengan keadaan telanjang bulat..
nama saya novi, masih smp kelas 8..ada beberapa hal dr diri saya yang aneh dan gk umum,sebagian malah seperti bertolak belakang
saya tidak suka memakai rok pendek di atas lutut tp suka kalau bisa membuat celana dalam saya terlihat oleh orang yang ingin saya kasih lihat..seolah2 gk sengaja terlihat tapinya...
sering saya memposisikan diri agar dapat terlihat celana dalamnya..contohnya pura-pura bergeser di bangku sekolah..agar ketika bergerak dapat terihat.. atau dapat juga pura2 mengikat tali sepatu sewaktu berjalan.
yang paling sering dilakukan sih di angkot, pura2 mengangkang di depan cowok, untuk hal ini sudah saya lakukan semenjak dari sd kelas V, waktu itu saya memang pendiam dan tidak banyak bicara,suatu hari di kelas, saya melihat anak cowok berkumpul melihat HP, ternyata mereka melihat rekaman video yang menunjukkan siswi sma memperlihatkan celana dalamnya yang berwarna biru,bahkan rekaman itu jg ditunjukkan kepada saya dengan maksud menggoda saya.
tp mereka tidak tahu kalau saya malah pingin bisa seperti di video tersebut.
sewaktu pulang, di angkot saya mencoba untuk mengangkang,tapi terlalu ramai jadi tidak berani.
besoknya saya sengaja pulang lebih siang, supaya angkotnya kosong,dan berhasil jg saya menunjukkan celana dalam saya,yang melihat teman saya sewaktu kelas 3 sd, tapi tidak begitu dekat, saya mengangkang sedikit2 saja, entah terlihat atau tidak, tetapi saya lirik dari matanya spertinya sih dia melihat,walau rok saya masih menutupi lutut saya.
semenjak itu, saya sering kali mengangkang di angkot.
pernah sewaktu kelas6, ada teman saya yang berulangtahun, dia ditakut-takutin akan ditelanjangi atau dipelorotkan roknya,sampai2 dia berjalan selalu memegang roknya, akhirnya ada juga yang berhasil menyingkap roknya dr belakang, saya membayangkan apabila itu diri saya, pasti tidak akan protes tapi berpura2 tidak mau.. padahal sih mau..sayangnya bukan saya yang berulangtahun waktu itu.
di kelas 6 juga saya pernah bertindak nekat sewaktu pulang sekolah, kebetulan di rumah sendirian, baru saja saya mau berganti baju, ada yang mengetuk pintu, saya lihat dari jendela kamar ternyata tetangga saya mengantarkan oleh2 dari keluarganya, dia masih kelas 5 sd, tanpa pikir apa2, saya melepas rok saya dan membuka pintu dengan hanya mengenakan celana dalam dan baju seragam,sebagian celana dalam saya memang tertutup baju, tp sisanya pasti terlihat apalagi di bagian memiawnya. saya berpura2 biasa saja sewaktu menerima oleh2nya. tapi sebenarnya merasa tegang, malu sekaligus senang.
masih banyak cerita lainnya, tapi nanti saja menyusul.
cerita lanjutan,, walo ada yang penglaman temen..
ceritanya dibagi perbagian aja ya?
-kejadian di angkot: setelah nyoba untuk nunjukin secara gk sengaja ma temen di angkot, saya coba untuk nunjukin lagi celana dalam saya di angkot ma orang lain, saat itu sudah kelas 6 sd.biasanya sengaja pulang lebih siang, supaya dapet angkot yang sepi. biasanya saya pilih untuk duduk di pojok belakang, sengaja cari tempat di depan cowok juga.. jadi bisa pura2 ngangkang.. sengaja pilih yang sepi biar cm dikit aja orangnya. tp pernah sewaktu naik, ternyata keduluan sama rombongan anak sd.. jadi terpaksa duduk di bangku dekat pintu keluar yang menghadap ke belakang, belum pernah saya menunjukkan celana dalam saya ke lebih dari 2 orang, sekarang ini ada 7 orang. jadi masih ragu2 juga berani atau tidaknya.. tapi saya beranikan diri, saya pura2 membaca komik yang saya bawa, pelan2 saya mulai mengangkang,saya lihat sekilas beberapa mulai memperhatikan kaki saya, mungkin mengharapkan lebih terbuka.. sengaja saya tutup rapat lagi biar kesannya saya sadar,tapi saya pura2 melihat arah angkot sehingga kembali terbuka kaki saya. kali ini saya tidak menutup kembali, lutut saya sudah terpisah kira2 30 cm, saya pura2 serius membaca komik dan kembali membuat lutut saya terbuka lebih lebar..saya yakin semuanya pasti terlihat..ditambah angin yang membuat rok saya terbang sedikit2.. tidak lama saya turun sebelum waktunya.. karena tidak tahan dengan perasaan malunya.
-cerita dari temen: ada teman pindahan dari luar daerah, dia punya pengalaman sewaktu kelas 4 sd, dia cerita kalau dia di sekolahnya pakai rok yang dililit, bukan yang di retsleting.., sewaktu dia main kejar-kejaran dengan temannya, roknya dipegang dan dia lari gitu, ternyata kancingnya lepas.. jadi dia ditengah lapangan sekolah, ditengah2 banyak orang, berdiri cuma pakai baju dan celana dalam. klo saya yang kejadian seperti itu pasti malu banget.. malu tapi seneng juga,ngebayangin celana dalam saya terlihat sama banyak orang.
-cerita di kolam renang 1
ini cerita sewaktu kelas 6 sd, ada praktek renang. rata-rata siswi kelas saya ikut berenang juga, ada yang menggunakan baju renang saja, ada juga yang mengenakan kaos olahraga diatas baju renangnya.. sebagian besar sih langsung saja menggunakan baju olahraganya.
saya pada awalnya berniat untuk tidak ikut,hanya hadir absen saja.jadi saya tidak menyiapkan baju renang atau pakaian ganti.hanya seragam saja dan sweater. sewaktu di kolam,ternyata diwajibkan untuk turun berenang baru diakui absennya. mau tidak mau saya harus berenang,jadilah saya turun berenang dengan mengenakan pakaian olahraga, saya baru sadar sewaktu turun ke air, bagaimana pakaian dalam saya setelah olahraga? mau minta dibawakan baju ganti terlalu merepotkan dan pasti terlambat masuk sekolah siang,selesai renang, saya memutuskan untuk tidak mengenakan pakaian dalam saya di sekolah, jadi saya hanya mengenakan sweater, kemeja seragam dan rok saja selama di sekolah.. rasanya lucu juga..berjalan di sekolah tanpa celana dalam,hari itu di angkot pulang, saya tidak berani mengangkang.. hehehe..
-cerita di kolam renang 2
kejadian ini masih baru, sewaktu menginap di rumah saudara saya di cibubur, kompleknya ada kolam renangnya,jd saya bersama adik perempuan sepupu saya yang masih kelas 5 sd, dan kakak laki2 nya yang kelas 1sma berangkat ke kolam renang eldorado, sebelum berangkat, saya meminjam baju renang saudara saya, sebab baju renang yang saya punya tertinggal,model bajunya standar saja, seharusnya ada lapisan didalamnya untuk digunakan tanpa celana dalam, tetapi sudah terlepas,jadi seharusnya digunakan dengan stretch atau celana dalam, saya sengaja tidak menggunakan apa2 lagi di balik baju renangnya.
setelah berganti pakaian, ternyata kunci lokernya dibawa saudara saya, jadi saya sengaja kembali ke parkiran mobil, kebetulan ada sopir saudara saya di mobil, perasaan berjalan dengan pakain renang yang masih kering di tempat terbuka ternyata memang lebih menegangkan.. saya masih menenteng handuk tapi tidak saya lilitkan, sopirnya memandang saya sewaktu saya datang, saya pura2 bersikap biasa saja. padahal seru juga merasa diperhatikan.
sewaktu berenang sih biasa saja, hanya saja saya seringkali sengaja naik ke pinggiran bukan di tangga, jadi paha saya sering terlihat dengan jelas sewaktu saya mengangkat kaki dan badan. pelapis yang sudah tidak ada lagi mengakibatkan badan saya tercetak dengan jelas, saya perhatikan bahwa bagian memiaw saya tercetak jelas di baju renangnya.
puncaknya sewaktu akan selesai, ternyata kamar gantinya ada 2, yg utama dan yang dibelakang kolam, di belakang kolam ini sepi dan tidak ada yang menggunakan, saya membersihkan badan di sini,entah suasana atau memang saya lagi kumat, saya nekat untuk mandi di pancurannya dengan telanjang bulat. sengaja baju renang saya letakkan di tempat ganti kering, dan saya mandi di pancurannya, padahal kalau ada orang yang lewat dan melihat ke dalam, pasti ketelanjangan saya akan terlihat, walau tidak jelas karena lebih gelap d dalam ruangan. saya memberanikan diri untuk keluar pintu masuk dengan telanjang, tetapi hanya bertahan beberapa detik saja.meskipun demikian sensasinya sangat menyenangkan.
-cerita di angkot ke sekian..(keseringan sih hehehe)
kejadian yg ini juga masih baru,kembali korbannya anak sd..
waktu itu saya harus mencari buku pelajaran, pulangnya sudah siang, jadi angkot sudah sepi penumpang,terpaksa naik angkot yang kosong, banyak sih yang ada orangnya..tapi isinya cowok yang sudah besar, jadi saya tidak naik..
di perjalanan sempat ada orang yang naik dan turun,tapi sudah tua jadi saya tidak beraksi, di tengah jalan, ada anak sd yang naik dan duduk di depan saya,saat itu saya sudah menyender di bagian belakang angkot, begitu saya melihat yang masuk anak sd, langsung saya lebarkan kaki saya, sudah pasti dia melihat celana dalam saya sewaktu masuk, dia langsung duduk di pojok seberang saya, saya perhatikan, sewaktu masuk dia kaget meilhat ada paha yang tersingkap, mgkn karena pemalu dan sangat sopan, jd dia tidak melihat ke arah kaki saya lagi, melainkan lurus ke depan..
saya malah jadi penasaran..ditambah dengan sudah lama saya tidak bisa menunjukkan celana dalam saya biasanya saya selalu pura-pura tidak sadar kalau saya mengangkang, tp kali ini saya coba nekat dengan terang-terangan melebarkan kaki..kedua lutut saya terpisah sekitar 60 cm..seluruh celana dalam saya pasti terlihat jelas..dia hanya kaget dan memperhatikan wajah dan memiaw saya yang tertutup cd, saya yakinwaktu itu memiaw saya sudah basah.. tidak hanya sampai disitu, saya kembali merapatkan kaki saya, tapi satu sisi rok saya, saya angkat sampai atas, jadi dia bisa melihat paha saya, saya menyingkap rok sampai di atas pinggang, tapi di sisi yang menghadap supir, saya tetap tutupi dengan tas, seluruh kaki saya terlihat sampai melewati batas atas celana dalam saya, disitu saya merapatkan kaki sebab sudah sangat terangsang.. sayangnya siswa sd tersebut sudah turun sebelum saya yang turun.. hix
-cerita di angkot ke sekian+1
ini kejadian hari ini, pulang sekolah saya langsung pulang ke rumah, jadi tidak bisa menunggu di tempat SD saya biasa mencari korban..jadi saya mencoba posisi yang berbeda, kalau biasanya saya duduk di pojok, maka kali ini saya duduk di bangku yang menghadap pintu keluar,di angkot ada beberapa orang, tapi tentu saja dari posisi mereka tidak dapat melihat kaki saya yang terbuka.. saya melebarkan kaki secukupnya saja,dengan harapan orang yang melihat ke dalam angkot dapat melihat celana dalam saya, saya pura2 membaca komik sambil melebarkan kaki, apabila angkot berjalan cepat, saya lebih melebarkan kaki, apabila berhenti, maka saya melihat2 situasi dulu, di sebuah tikungan dekat sebuah sma, saya memperhatikan banyak siswa sma yang sengaa jongkok, pasti tujuan mereka untuk mengintip, karena saya lagi baik hati, maka saya tidak menutup kaki saya sewaktu melintas. mereka pasti melihat paha dan celana dalam saya yang berwarna biru muda..saya melebarkan kaki saya sekitar 30 cm, walau tidak lama karena angkot terus berjalan,walau cuma sebentar tetap saja saya merasa malu tapi senang...
-cerita di puncak hari 1
sewaktu ada pertemuan keluarga besar saya di puncak beberapa minggu lalu,kami sekeluarga menginap di sebuah hotel di puncak, keluarga besar saya berkumpul semua, anak-anak dikumpulkan di beberapa kamar sendiri.. saya bersama 7 sepupu saya yang masih kecil di satu kamar, cowok yang paling besar masih kelas 6 sd dan saya menjadi yang paling tua di kamar itu. seprti biasa, pertemuan itu hanya menjadi ajang pertemuan orang tua, dan anak-anaknya dibiarkan bermain sendiri... begitu pertama mengetahui pembagian kamar, saya langsung bersemangat untuk melepaskan celana saya di dalam kamar, dan hanya mengenakan celana dalam saja. tapi harus melihat situasi dahulu..
kesempatan ada ketika sore dan hendak mandi, kamar mandinya masih dipakai sepupu saya, saya menunggu di luar kamar mandi dengan hanya mengenakan celana dalam dan kaos saja, BH sudah saya buka juga...
saya pura-pura tertidur di kasur saja.. sehingga apabila ada yang masuk ke dalam kamar, saya tidak perlu panik.. benar saja.. sepupu saya ada yang masuk dan dari pendengaran saya, dia memberitahukan kepada saudaranya untuk jangan berisik, saya membayangkan kalau mereka memperhatikan paha dan celana dalam saya.. saat itu saya tidur telentang dan kaki dirapatkan.. saya merasa sexy saja apabila celana dalam saya terlihat bentuk segitiga.. saya pura2 menutup muka dengan bantal.. saudara saya masih ada di dalam kamar, saya mendengarnya.. sebab mereka tidak bersuara sama sekali... setelah beberapa saat,mereka menutup pintu dan keluar dari kamar, kemudian saudara sepupu saya yang di kamar mandi telah selesai mandi dan saya masuk untuk mandi.
selesai mandi,saya ternyata hanya sendirian d kamar,langsung saja saya lepas handuk dan mengunci pintu kamar..berada di tempat asing dan dalam keadaan telanjang benar-benar suasana yang menegangkan.. kamar hotelnya terletak di lantai 2 dan ada balkonnya, saya mencoba untuk ke balkon, melihat pemandangan, ada pemukiman penduduk di seberang lembah, tetapi masih jauh dari hotel.saya merasa tegang sekali sewaktu menyadari bahwa saya dalam kondisi telanjang di tempat terbuka..benar-benar membuat saya terangsang..
-cerita di puncak hari 1,5
setelah sekian menit berdiri telanjang di balkon,saya masuk ke dalam kamar, saya melihat ada orang di kejauhan, dia pasti dapat melihat saya, tapi pasti
tidak menyangka kalau saya sedang telanjang,bila melihat juga, pasti menyangka kalau saya masih anak kecil..
saya kemudian mengenakan pakaian dan menyisakan celana yang belum dipakai, jadi hanya celana dalam saja di tubuh bawah, saya membuka kunci pintu dan membuka pintu sedikit, setengah berharap ada yang lewat dan melihat kaki dan paha saya.. tapi tidak ada yang lewat atau masuk, sayapun memakai celana training saya karena udara lumayan dingin..jaket juga tidak lupa saya kenakan karena tumben udara di puncak berkabut..
saya ke aula tempat keluarga saya berkumpul,meskipun udara dingin, sepupu perempuan saya yang kecil masih ada yang berenang ditemani orangtuanya..
mereka kemudian meminta saya membawa kembali anaknya ke kamar untuk berganti pakaian.. sayapun membawa kembali ke kamar, saudara saya baru kelas 3 SD tetapi sudah lumayan tinggi, di pertengahan tangga, saya pura-pura kaget melihat bahwa tangganya basah terkena tetesan air baju saudara saya, dan meminta dia untuk melepas baju renangnya,dia heran dan terlihat malu, tapi saya bilang "tidak apa,masih kecil ini.." dan langsung menurunkan baju tali bahu baju renangnya..diapun telanjang bulat di tengah tangga.. kamipun berjalan menuju kamar..menarik sekali mellihat ada perempuan bugil berjalan kaki di luar ruangan.. di depan pintu kamar, saya sengaja berlama-lama mencari kunci, padahal tujuannya agar ada yang melihat.. keinginan saya terpenuhi sewaktu sepupu laki-laki saya yang pernah saya ceritakan ikut berenang, keluar dari kamarnya.. dia sedikit kaget melihat saya bersama sepupu saya yang sedang telanjang.. dia terlihat sedikit malu dan mencoba menutupi meme-knya..saya sempat mengobrol sebentar dan membiarkan pintu tidak dibuka, saudara perempuan saya kemudian langsung masuk ke dalam kamar untuk mandi..saya menjemur baju renang sepupu saya di balkon tempat tadi saya telanjang..
saya mencoba mengukur baju renangnya apakah cukup atau tidak saya pakai..saya langsung saja melepas baju saya untuk mencobanya..
ternyata lumayan sesak sewaktu memasukkan kaki saya, walaupun bahannya ternyata melar dan tidak rusak.. saya mencoba untuk memakai tali bahunya..
hasilnya menakjubkan, saya dapat memasukkan lengan saya ke bagian atas baju renang, akibatnya bagian meme-k saya tertekan keras dan pipa kakinya terlatak di atas panggul saya, jadi kaki saya terlihat panjang.. saya benar-benar merasa sexy, malahan payudara saya tertekan kencang, bagian putingnya persis di bagian atas baju,jadi digerakkan sedikit,puting saya akan keluar dari baju.. Tounge.gif
berhubung masih basah, jadi saya melepaskan baju renangnya dan menjemurnya.. untuk memakai kembali pakaian saya, saya ad rencana sendiri dengan baju renang itu..
-cerita di puncak hari ke 2
maaf kalau lama.. belajar buat ulum dl..
hari ke 2, paginya saya sudah bangun.. baju renangnya sudah tidak begitu basah lagi, selain saya peras juga saya letakkan di atas handuk biar cepat kering..
pagi2 jam stngh 6 saya sudah bangun, alasannya sih mau jalan2 pagi.. sebelum berangkat saya memakai baju renang saudara saya itu, hanya itu saja yang saya pakai, tanpa bh atau celana dalam..
di luarnya saya masih memakai celana training dan jaket saja.. baju renangnya benar2 ketat,sehingga bagian belakangnya langsung masuk ke belahan pantat saya ketika berjalan.. sedikit tidak nyaman, tapi sudahlah saya hiraukan saja..
beberapa om dan tante saya juga ada yang berjalan2 pagi,mereka bersama anak2nya.. saya sengaja memilih lokasi yang tidak dikunjungi saudara saya, kebetulan ada beberapa tempat yang jalurnya susah dilewati anak kecil, jadi tentu saja kecil kemungkinan ketemu dengan saudara saya.
saya berjalan lumayan jauh sampai menemukan sungai kecil.. dan disana ada sekitar 10 anak kecil yang lagi mandi, kesemuanya perempuan..mgkn krn masih kecil dan merasa dikampungnya sendiri, jadi beberapa mandi di sungai sambil telanjanag bulat, sebagaian memang masih mengenakan bajunya.. walau ada jg yang cm memakai celana dalam dan kaos dalam saja.. mereka kaget melihat saya datang tetapi langsung lega sewaktu melihat kalau sama2 perempuan..
saya cuma sebentar saja di tempat itu dan langsung jalan lagi..saya tiba2 merasa pingin hanya memakai baju renang di tempat terbuka..karena tempat sepi, saya kadang menurunkan retsleting jaket samapai bawah, tapi tidak sampaai terlepas.. deg2an yang saya alami benar2 menyenangkan..sekali saya berpapasan dengan penduduk sekitar yang hendak ke kebunnya..untungnya jaket saya sudah saya tarik retsletingnya..
karena sudah terlalu siang, saya kembali lagi ke hotel..dalam hati sebenarnya sudah tidak tahan untuk melepas celana training saya.. akhirnya bisa juga terwujud di hotel, di dekat kolam renang ada kamar mandi yang letaknya di bawah kolam dan jalan masuknya tertutup, saya melepas celana training sebelum turun, jd ada beberapa detik pantat saya terlihat kalau ada orang..
saya tidak masuk ke dalam kamar mandi hanya berdiri di depannya saja,sambil berharap ada yang melihat paha saya.. training sudah saya gantungkan di kamar mandi, sehingga hanya jaket dan baju renang saja yang saya pakai.. saya mencoba naik tangga ke samping kolam, hanya sebatas kepala saja sih, tapi saya cukup tegang jg dengan melepas jaket,jadi kalau ada yang melihat ke bawah, akan melihat saya dengan baju renang yang kekecilan, pantat yang terlihat seluruhnya, bahkan puting saya terlihat dengan jelas karena toket saya sudah keluar sebagian besar dari baju renangnya..
saya hanya beberapa saat saja berada di luar sprti itu, karena masih takut ketahuan..
sayapun kembali memakai celana dan jaket untuk kembali ke kamar untuk mandi..
-cerita liburan lalu di bali
kali ini hasil liburan di bali liburan kemaren..hanya ada satu kejadian.. tapi benar benar berkesan...
jadi kami sekeluarga liburan di sana, acaranya mengikuti tour dari biro travel, jadi waktunya benar-benar padat. akan tetapi di hari terakhir, ada waktu bebas dan ada pilihan untuk ikut tour tambahan, awalnya sih pingin ikut tour tambahan itu.. tetapi ada hal lain yang membuat saya memilih tidak ikut tour.
di hotel tempat saya menginap, ada keluarga dari luar negeri,ada 3 anak remaja yang ikut, 2 diantaranya perempuan, salah satu sepertinya lebih muda daripada saya, tetapi dia lebih tinggi dibanding saya, mereka berdua berani untuk mengenakan bikini selama di lingkungan hotel.. banyak juga orang indonesia yang berani mengenakan bikini, tapi terlihat mereka masih malu-malu..
saya juga ingin hanya memakai celana dalam dan bra saja di luar ruangan. oleh karena itu, saya sengaja tidak ikut tour tambahan..
setelah rombongan berangkat,saya langsung mencari cara untuk melakukan aksi saya, saya langsung telanjang di dalam kamar dan mencari di dalam tas, saya ingat membawa celana dalam yang modelnya bisa dipakai sebagai bikini, warnanya merah garis-garis putih, yang jadi masalah adalah bra, tidak mungkin saya memakai bra biasa,akhirnya saya pilih sport bra dan kaos untuk menutupi sewaktu keluar kamar,tas kecil juga tidak lupa saya bawa untuk menyimpan kunci kamar, uang dan kacamata hitam,penampilan saya sewaktu mau keluar kamar seperti hanya mengenakan kaos saja, cukup untuk menutupi badan tetapi sebagian celana dalam saya terlihat.. pertama kali keluar kamar rasanya benar-benar tegang, mungkin biasa saja untuk orang asing, tetapi saya merasa tegang, takut dan malu. saya beranikan diri dan mencoba untuk bersikap biasa saja. sewaktu turun ke lobby, beberapa kali berpapasan dengan tamu atau petugas hotel, setelah tiba di lobby, saya bingung mau kemana, akhirnya saya ke arah kolam saja,ternyata kolamnya cukup nyaman, dengan ada ruang ganti baju yang luas dan lingkungan kolam yang banyak pohonnya.. loker juga tersedia di sana.
saya melihat tidak ada yang memakai sport bra sebagai bikini, sedangkan sport bra saya warnanya tidak sesuai dengan celana dalam saya, akhirnya saya lepas sport bra dan mengikat kaos saya sehingga posisinya ada diatas pusar.. dengan tidak memakai bra, toket saya terasa lega..ditambah tas kecil yang melintang di belahan dada,kalau ada yang memperhatikan dengan detil, dia akan tahu kalau saya tidak memakai BH..
bra sudah ssaya simpan di loker, kunci kamar masih saya pegang untuk dititipkan di lobby
baru kali ini saya merasakan hanya memakai celana dalam d luar ruangan,di tempat umum.. sewaktu saya ke lobi untuk menitipkan kunci, rasanya benar-benar tegang, tapi menyenangkan..
setelah dari lobby, baru saya mencoba untuk berjalan-jalan ke pantai, di sana saya merasa lebih tenang, sebab banyak juga yang berpakaian minim.. saya menyusuri pantai sambil menikmati pemandangan, kaca mata hitam yang saya pakai membantu mengurangi kekhawatiran saya.. sebab saya jadi lebih yakin dengan kondisi pakaian saya..
saya berjalan terus di pantai, setelah cukup jauh,saya coba untuk ke jalan raya,kebetulan saya juga haus, dijalanan memang masih ada yang memakai bikini atau pakaian minim,tapi tidak ada yang seperti saya, kaos yang saya pakai sudah mulai basah karena keringat sehingga tidak lagi longgar, melainkan ada beberapa bagian yang menempel di kulit. saya memasuki toko 24jam untuk membeli minuman, beberapa orang memperhatikan saya, tetapi saya cuek saja mencari minuman.. setelah segar, saya menyusuri jalanan, sambil melihat-lihat souvenir, keringat d badan saya sudah cukup banyak, akibatnya toket saya sebagian sudah tercetak di kaos, ditambah tali tas yang ada dibelahan, puting kiri saya juga sudah tercetak jelas di kaos.. saya sangat terangsang saat itu, merasa malu dan tegang berada di jalan raya seperti itu..
saya kembali ke hotel tidak menyusuri pantai, melainkan melewati jalan raya,saat itu hanya saya saja yg berpakaian minim..rasanya seperti telanjang di tengah keramaian.. untungnya suasananya mendukung jd saya merasa aman..
jalan masuk ke hotel saya berpapasan dengan beberapa orang, ada yang memperhatikan pakaian saya terutama di arah paha dan toket saya.. saya brpura-pura tidak sadar dan langsung menuju kolam.. saat menuju kolam saya melihat ternyata ada jalan menuju pantai ke arah yang lain.. dan sepertinya ramai disana.. di pantai yang baru saya datangi, saya melihat ada beberapa perempuan yang bertelanjang dada, mereka berjemur di pasir pantai.. mereka tampak nyaman saja dengan dada mereka yang tidak berpenutup, saya hanya beberapa saat saja ada di sana, untuk kembali ke lobby untuk mengambil kunci kamar kemudian ke kolam dan mengambil bra saya dari loker,setelah mengambil bra, saya kembali ke kamar..
saya sangat ingin sampai kamar sebab saya ingin bertelanjang dada di pantai, di kamar saya membereskan bra dan kaos yang saya pakai, saya berpikir apakah saya dari kamar langsung topless ataukah masih memakai kaos untuk ke pantai..
sewaktu berpikir, saya di beranda sambil melihat jalan ke pantai, saya melihat ada bule yang berjalan telanjang dada ke pantai, akhirnya saya meyakinkan diri untuk hanya memakai celana dalam saja untuk ke pantai..langkah awal keluar pintu kamar adalah yang paling berat, untuk pertamakalinya saya benar2 menunjukkan badan saya, tidak lagi sembunyi2..
diluar kamar, tidak ada orang, puting saya sudah mengeras.. kunci kamar saya gelangkan di tangan.. dan saya berjalan keluar kamar.. menuju tangga ke bawah.. tidak ada siapa2 saat saya mencapai tangga, tetapi di bawah ada beberapa orang,untung kacamata hitam tidak lupa saya pakai..
sehingga ketika berpapasan mereka tidak bisa melihat mata saya..
saya terus berjalan menuju pantai, orang yang berpapasan dengan saya ada yang seperti terkejut, ada juga yang menganggap hal yang biasa..
di jalan mmenuju pantai, saya sudah mulai merasa nyaman dan aman dengan kondisi saya...seolah setiap tubuh saya ingin berkata.. ini badan saya, ini paha saya, ini puting saya.. silakan lihat..
saat itu saya yakin mem3k saya sudah basah karena terangsang...
sesampai dipantai, ada lebih dari 5 orang yang bertelanjang dada.. bahkan ada yang saya lihat benar2 bugil sambil berjemur di pasir..
saya mencari tempat yang nyaman.. tetapi tidak ada tempat dimana saya berani untuk berdiam lama. sehingga saya mondar mandir saja di pantai..
beberapa kali saya melewati laki-laki yang melihat saya dengan pandangan aneh, mungkin jarang ada yang seumuran saya untuk bertelanjang dada. puting saya sudah mengeras dan menonjol, sebenarnya sudah pingin untuk saya sentuh, tapi takut keterusan..
sebelum pulang ke kamar, saya ingin mencoba masuk ke laut untuk merasakan ombak dan ingin merasakan sensasi seksinya tubuh yang basah..
sayapun masuk ke laut,sedikit berenang dan kemudian keluar lagi ke pantai, air laut yang menetes dan mengalir di badan saya terasa sangat erotis, dan celana dalam saya yang memang bukan bikini tentu saja membuat bahannya mengkerut dan menerawang, saya merasa sudah kelewatan dan langsung menuju hotel kembali..
saya tidak berani berlari takut menarik perhatian, kaca mata saya yang basah tidak dapat saya pakai untuk menutupi mata saya, sehingga orang dapat melihat wajah saya yang mungkin sudah merasa sangat malu.. saya buru-buru naik ke lantai 2 menuju kamar, dan yang mengerikannya, kartu kunci yang saya gelangkan di tangan, menjadi tidak berfungsi karena basah sewaktu saya masuk ke laut, saya tidak ada pilihan lain selain turun ke lobi dan menukar kunci yang baru..
pelan pelan saya ke lobi, ada beberapa bule yang mengenakan bikini, tetapi mereka masih memakai celana pendek, hanya saya sendiri yang tidak berpenutup dada, setelah saya jelaskan, resepsionis meminta salah seorang bell boy untuk membantu saya membuka pintu..
saya sangat malu waktu itu, banyak yang melihat toket saya dengan jelas sewaktu berjalan kembali ke kamar,
setelah pintu terbuka saya langsung masuk dan mengunci pintu.. perasaan malu, takut ,senang dan terangsang hebat menjadi satu.. sayapun masturbasi di teras kamar dengan liarnya..
-cerita d rumah sewaktu iseng tengah malam
berhubung beberapa kegiatan exhib saya sudah sering saya lakukan, jadi kalau diceritakan lagi sama saja, saya coba ganti deh..
kejadian di bali membuat saya berkeinginan lebih nekat lagi.. sehingga saya benar-benar ingin berada di luar ruangan tanpa busana.. akhirnya saya mencoba hal itu tetapi di teras rumah saat tengah malam, saat semua orang sudah tidur
saya keluar rumah dengan masih berpakaian lengkap, di teras saya lepas kaos dan celana saya sehingga hanya bh dan celana dalam..tiba-tiba terdengar suara satpam yang sedang patroli, sayapun panik dan langsung masuk ke dalam rumah sambil membawa baju dan celana saya..untung saja tepat pada waktunya
di dalam saya mencari cara yang lebih aman, akhirnya saya putuskan untuk memakai mantel hujan tanpa apapun dibawahnya,
di teras, tali pengikat mantel saya lepaskan dan mantel saya singkapkan sehingga dari depan seluruh badan saya akan terlihat
baik puting ataupun m3mek saya. saya berjalan dari teras ke pinggir pagar, merasakan angin malam di badan saya
saya memegang pinggiran pagar,mengintip di jalanan rumah apakah ada orang lain, sebelumnya lampu teras sudah saya matikan, sehingga rumah saya tidak terlalu terang, saya beranikan diri untuk keluar pagar, puting saya mengeras, menyadari bahwa saya nyaris telanjang di jalan raya
saya berjalan ke taman bermain untuk anak-anak di dekat rumah, mantel tidak saya tutup dan tetap saya biarkan terbuka,payudara dan m3mek saya menerima angin secara langsung.
taman bermain yang saya datangi mempunyai 4 kursi semen panjang yang mengelilingi pohon, sehingga apabila ada yang berbaring di bawah pohon dirinya tidak terlihat dari jalan,
saya berbaring terlentang di tanah beralaskan mantel
saat itu saya benar2 terangsang dan melakukan masturbasi di tempat itu juga, saya berhenti masturbasi sewaktu mendengar suara satpam yang berpatroli, bukannya takut dan merapikan mantel, malahan saya melepaskan lengan mantel saya sambil berbaring, sehingga saya benar2 bugil di tempat terbuka, setelah suara satpam tidak terdengar lagi, saya berdiri pelan2 dengan kondisi telanjang, saya mencari cara untuk menikmati ketelanjangan saya
saya mencoba duduk di bangku taman dengan mengangkang selebar mungkin, bergantung di palang bermain sambil melebarkan kaki, dan akhirnya saya berbaring di perosotan semen dengan kedua tangan saya di atas, posisi perosotan tersebut tertutup bayangan rumah sehingga apabila tidak ada yang memperhatikan atau saya tidak bergerak, maka saya tidak akan ketahuan
saya mendengar ada suara orang yang berjalan, benar-benar menegangkan, saya tidak berani bergerak atau mengeluarkan suara, posisi saya saat itu berbaring, kedua tangan lurus ke atas, sehingga payudara saya terpampang dengan jelas, saya dapat melihat yg baru datang itu adalah tetangga saya yang memang bekerja shift malam, m3mek saya benar-benar basah sewaktu saya melihat tetangga saya itu berjalan sepanjang pinggiran taman tanpa menyadari keberadaan saya
setelah lewat, saya masih diam dulu untuk beberapa saat, kemudian saya mengambil mantel untk kembali ke rumah, saya berjalan di tengah jalan dengan hanya menenteng mantel, pantat saya tertiup angin dan saya benar-benar terangsang
saya masih belum mendapatkan orgasme, dan ingin melakukan masturbasi lagi, saya kemudian meletakkan mantel di pemisah semen depan pagar saya, saya lipat mantel sehingga cukup tebal, kemudian saya menggesek2kan m3mek saya ke mantel tersebut sambil menghadap pagar, sehingga saya seperti sedang menaiki kuda,saya benar2 tegang dan tidak membayangkan apabila saya diketemukan sesorang di kondisi tersebut. pantat saya menghadap ke jalan raya, payudara saya berguncang2 sesuai gerakan saya
tidak lama kemudain saya mencapai orgasme dan membasahi mantel saya..
saya lemas dan membereskan mantel, menutup pagar. mengunci pintu dan kemudian masuk kamar dan menguncinya, saya tidur dengan keadaan telanjang bulat..
No comments:
Post a Comment