Friday, November 5, 2010

Bukan Iklan Rokok

Bukan Iklan Rokok
Pada jaman dulu di sebuah kerajaan Nikotin yang bernama Cigarilos,
hiduplah seorang Raja bernama Minak Djinggo. Raja yang memimpin dengan
adil dan bijaksana ini, mempunyai seorang putri nan cantik jelita,
namanya Sri Wedari.
Suatu ketika putri sedang bermain di halaman, datanglah segerombolan
koboi Marlboro. Koboi-koboi itu lalu menculik sang putri. Beberapa
waktu kemudian sang Raja menerima surat ancaman dari sang koboi yang
isinya: "Wahai Raja, kalau putrimu ingin selamat, kamu harus menebus dengan uang sebesar US$555 juta. Kami tunggu anda di Gudang Garam di negeri Kansas. Jika anda tidak dapat memenuhi permintaanku, aku akan
tusuk putrimu dengan Djarum Super sampai Bentoel Bentoel".
Raja menjadi geram, lalu diadakanlah sayembara untuk mencari pendekar
yang dapat menyelamatkan sang putri. Singkat cerita, terpilihlah Pendekar Sampoerna dengan senjata pamungkasnya : GENTONG! Sang Pendekar rupanya pernah berguru dengan seorang suhu dari negri Tiongkok, bernama Djie Sam Soe. Sang
pendekarpun berangkat ke medan laga untuk menyelamatkan sang putri.
Sebelum berangkat sang pendekar mohon pamit, "Wismilak, suhu", kata
sang Pendekar. Dijawab oleh si suhu "Get Lucky, muridku". Sang Raja pun
berucap untuk sang pendekar "Lasta Masta".
Dengan semangat dan perlawanan yang gigih di bukit Dunhill akhirnya
sang pendekar dapat menyelamatkan sang putri.
Raja sangat senaaaang sekali dan diadakanlah pesta semalam suntuk di
restorant LA Light. Pada saat makan malam berlangsung, sang Raja
menghampiri sang Pendekar yang sedang murung. Raja berkata, "Wahai
pendekar, ini bukan Basa Basi lho, pesta ini diadakan khusus untuk
merayakan kegagah-beranian anda, mengapa malah murung?"
Lalu pendekarpun menjawab raja "Pria Punya Selera".
Kemudian sang putri menghampiri sang pendekar dan berkata: "Ardath..Aku Rela Ditiduri Asal Tidak Hamil.."
‎​​Sang pendekar menjawab: "Marlboro..men always remember love bcoz of romance only.." . He he he..

No comments:

Post a Comment